Pages

Perbandingan Bahasa Kompilasi, Virtual Machine Language, dan Bahasa Berbasis XML

Bahasa Kompilasi

Bahasa kompilasi merupakan bahasa yang sering digunakan dalam pembangunan sebuah system, bahasa kompilasi banyak digunakan karena sifatnya yang sangat ringan itu disebabkan karena bahasa kompilasi mudah terintegrasi dan terdistribusi ke dalam sebuah kernel dari sebuah system operasi.

Sistem Operasi yang ada saat ini banyak yang menggunakan bahasa kompilasi sebagai basic bahasa pemrogramannya. Salah satu contoh bahasa kompilasi yang tepat digunakan dalam membangun aplikasi multimedia adalah C/C++.

Bahasa C/C++ dapat dikatakan sebagai bahasa pemrograman berjenis bahasa kompilasi yang sangat mendukung pembuatan library-library grafis, hal ini didukung dengan adanya library openGL yang menjadi basic dari grafik computer. OpenGL merupakan library yang dibangun dengan menggunakan bahasa C++.


Bahasa C pertama kali digunakan di Computer Digital Equipment Corporation PDP-11 yang menggunakan system operasi UNIX.Bahasa C juga digunakan untuk menyusun operasi Linux.

Keuntungan :
  • Pendekatan efisien.
  • Kekuatan dalam ekspresi.
  • Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer.
  • Kode bahasa C sifatnya adalah portable dan fleksible untuk semua jenis computer.
  • Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci, hanya terdapat 32 kata kunci.
  • Proses executable program bahasa C lebih cepat.
  • Dukungan pustaka yang banyak.
  • C adalah bahasa yang terstruktur.
  • Bahasa C termasuk bahasa tingkat menengah.

Kelemahan :
  • Interoperability.
  • Keamanan dalam distribusi lemah.
  • Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai.
  • Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer.

Virtual Machine Languages

Virtual Machine (VM) Languages merupakan suatu abstraksi dari lingkungan yang terkomputerisasi JVM (Java Virtual Machine) + API (Application Programming Interface). Bahasa pemrograman ini merupakan bahasa pemrograman yang memiliki kelebihan dalam interface(tampilan) aplikasi.

Salah satu contoh bahasa virtual machine adalah Java, seperti yang telah diketahui java merupakan bahasa pemrograman OOP yang paling popular saat ini, kemampuan dalam membangun class-class, serta ketersediaan libray AWT dan SWING pada default library java mendukung bahasa pemrograman ini dalam mendesain suatu interface yang kompleks.

Java memiliki berbagai edisi yaitu, J2SE, J2EE, J2ME, dan Java Card. Java saat ini berkembang menjadi salah satu bahasa pemrograman yang digunakan sebagai bahasa pemrograman utama dalam pembangunan aplikasi mobile android. Java dapat menggunakan berbagai arsitektur seperti DirectX, OpenGL, API bahkan dapat membangun libray bahasa C, keuntungan inilah yang membuat java dapat membangun grafik 3D yang sangat baik.

Keuntungan :
  • Platform mandiri 
  • Aman untuk distribusi
  • Kekuatan dalam ekspresi
  • API terdokumentasi dengan baik
  • Sederhana dan ampuh, java menyediakan sarana untuk membuat program (applet) yang berjalan pada web browser. Programmer dapat menggunakan applet kecil yang aman, dinamik, lintas platform, aktif dan siap dijalankan di jaringan.
  • Berorientasi objek, java tidak diturunkan bahasa pemrogaman manapun. Java memiliki keseimbangan yang menyediakan mekanisme peng-class-an sederhana dengan model antarmuka dinamik yang intuitif hanya jika diperlukan.
  • Kokoh, java membatasi programmer dengan memberi kunci supaya progamer dapat menemukan kesalahan lebih cepat saat mengembangkan program.
  • Interaktif, java dirancang untuk menciptakan program jaringan yang interaktif.
  • Netral terhadap berbagai arsitektur, java mampu berjalan dalam platform apapun seperti PC, UNIX, Macintosh, dll.
  • Terinterpretasi dan berkinerja tinggi, java melengkapi keajaiban lintas platform yang luar biasa dengan kompilasi ke dalam representasi langsung yang disebut java code byte yang dapat diterjemahkan oleh system apapun yang memiliki java interpreter dan java virtual machine.
  • Mudah dipelajari karena bersifat sederhana.
  • Mendukung koneksi ke database.
Kekurangan :
  • Sulit digunakan
  • Kekuatan kurang dibandingkan compiled language
  • Java memiliki kecepatan yang kurang dari bahasa C ++.
  • Implementasi J2ME tidak global. Misalnya, J2ME untuk Motorola dengan J2ME untuk Sony Ericson tidak sama. Berbeda lagi J2ME untuk Nokia. Setiap produk selalu mempunyai modul tersendiri yang dinilai aneh penerapannya dan harus di-compile dengan modul yang berbeda-beda.
  • Java memakan banyak memori computer.
  • Java merupakan bahasa yang kompleks dan susah dipelajari.
  • Program yang dibuat oleh bahasa ini lebih lambat disbanding program yang dibuat dengan bahasa lain seperti C atau C++.

Berbasis XML

XML(Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar system yang beraneka ragam.

XML merupakan perkembangan dari HTML yang merupakan bahasa standard untuk melacak internet. XML dirancang untuk menyimpan data secara ringkas dan mudah diatur. XML menyediakan suatu cara terstandarisasi namun bias dimodifikasi untuk menggambarkan isi dari dokumen.

Dengan sendirinya, XML dapat digunakan untuk menggambarkan sembarangan view database, tetapi dengan cara yang standard. XML juga merupakan salah satu bahasa yang digunakan di dalam mengatur data serta tampilan pada pembuatan aplikasi berbasis Android.

Keuntungan :
  • Mudah dalam penggunaan.
  • Interoperability.
  • Keamanan dalam distribusi.
  • XML bebas lisensi, tak tergantung platform, dan didukung baik
Kekurangan :
  • Kuat dalam ekspresi.
  • Menggunakan skrip untuk logika aplikasi (atau tidak!).
  • Membutuhkan browser

Sumber : disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar